Setiap kota tentu memiliki tempat bersejarahnya sendiri tak terkecuali Bandung. Bila berbicara mengenai kota ini maka yang paling identik dengan sejarahnya yaitu jalan Asia Afrika Bandung.
Jalan tersebut seolah menjadi sebuah saksi bisu mengenai asal-usul dari pembentukan Kota Bandung.
Bandung juga memiliki beragam pesona yang tentunya sangat patut untuk dicicipi. Bentang alam yang sering membuat para wisatawan takjub membuat Bandung merupakan tempat yang menarik untuk berlibur.
Bentang alam yang bisa kalian nikmati selama berada di Bandung seperti wisata kebun teh, sungai, tebing, dan lainnya. Wisata alam tadi tentunya akan membuat para wisatawan betah berwisata di sana.
Bahkan ketika kalian mengeksplor setiap sudutnya tidak akan pernah ada habisnya karena terdapat keunikannya tersendiri.
Jika kalian akan berkunjung ke Bandung dan ingin tempat wisata yang lokasinya tidak terlalu jauh dari pusat kota maka Jalan Asia Afrika bisa dijadikan referensinya.
Agar semakin puas ketika berkunjung ke jalan ini maka jangan lupa untuk menginap di hotel sekitaran Jalan Asia Afrika.
Sejarah Asia Afrika
Jalan ini memang memiliki nama yang diambil dari Konferensi Asia Afrika (KAA) yang sebelumnya pernah diselenggarakan disini tanggal 18 April hingga 24 April 1955.
Pada saat penyelenggaraan konferensi tentu saja jalan ini sangat ramah dan penuh dengan kehadiran masyarakat Bandung untuk menyambut para tamu dari berbagai macam negara yang menghadiri pertemuan tersebut.
Walaupun sudah lama peristiwa tersebut terjadi, namun jalan ini tetap masih ramai baik dari masyarakat Bandung maupun luar Bandung yang datang berkunjung untuk menikmati suasananya dan juga mengambil foto di jalan tersebut.
Sebenarnya gedung ini pada tahun 1895 memiliki nama Societeit Concordia dan berfungsi sebagai tempat atau warung kopi berkumpulnya para saudagar Belanda.
Tidak hanya menjadi tempat berkumpulnya saudagar Belanda saja namun juga Orang-orang Eropa lainnya.
Namun seiring berjalannya waktu tepatnya di tahun 1955 mengalami perubahan nama menjadi Gedung Merdeka yang dilakukan oleh Soekarno pada saat itu.
Keadaan gedung saat ini memang terawat, namun tahukah kalian jika pada tahun 1970 gedung tersebut sempat terbengkalai dan tidak terawat.
Kemudian pada saat pemerintahan Presiden Soeharto, gedung tersebut diresmikan kembali pada 24 April 1980 dengan nama yang berbeda yaitu Museum Konferensi Asia Afrika.
Pengelolaan gedung saat ini berada di bawah Direktorat Jenderal Informasi, Diplomasi Publik Kementerian Luar Negeri RI dan Pemerintah Provinsi Jawa Barat.
Lokasi Jalan Asia Afrika
Bila mendengar mengenai nama jalan Asia Afrika Bandung tentunya kalian sudah langsung paham jika jalan ini berlokasi di Jalan Asia Afrika No.56, Braga, Bandung, Jawa Barat.
Untuk kalian yang haus informasi terutama mengenai hal-hal yang berbau sejarah maka jalan ini patut dikunjungi.
Terdapat banyak museum yang ada di sekitarnya sehingga kalian tidak hanya melepas penat namun juga mampu melakukan wisata sejarah.
Beberapa museum yang bisa ditemukan seperti Museum Mandala Wangsit Siliwangi, Museum Geologi, Museum Asia Afrika, serta Museum Pos & Giro.
Tidak hanya museum saja namun masih banyak lokasi wisata menarik lainnya yang bisa kalian jangkau di sekitar jalan ini.
Harga Tiket Ke Museum Asia Afrika
Museum ini berisikan banyak informasi sejarah terkait penyelenggaraan Konferensi Asia Afrika. jadi sudah bisa dibayangkan bukan, jika berkunjung kesana akan ada banyak ilmu yang didapatkan.
Untuk masuk ke lokasi museum kalian tidak perlu membayar sepeser pun alias gratis, ini tentu saja kesempatan yang luar biasa bukan mendapatkan ilmu dengan gratis.
Maka dari itu jangan sia-siakan kesempatan ini dengan berkunjung ke Museum Asia Afrika dan museum lain di sekitarnya.
Agar kalian lebih puas dalam melakukan wisata sejarah maka jangan ragu untuk mencari penginapan di sekitar lokasi tersebut.
Banyak di sekitar jalan tersebut tersedia banyak bank yang bisa kalian manfaatkan untuk mengambil uang ketiak persediaan uang lebaran habis.
Jam Operasional Museum
Hal penting yang tidak boleh kalian abaikan ketiak berkunjung ke Museum Asia Afrika yaitu jam operasionalnya.
Tentunya kalian tidak ingin merasakan kekecewaan sudah jauh-jauh datang kesana ternyata museumnya tutup.
Museum ini buka selama 6 hari dan tutup di hari Senin. Untuk Selasa sampai Kamis, museum bisa dikunjungi mulai jam 8 pagi hingga 4 sore.
Untuk hari Jumat jam bukanya lebih siang yaitu pukul 2 siang sampai 4 sore. Kemudian untuk hari Sabtu dan Minggu maka museum ini akan buka mulai pukul 9 pagi sampai 4 sore.
Penting untuk diingat bahwa jam bukanya berubah-ubah tergantung hari, namun untuk jam tutupnya sama pukul 4 sore.
Setelah mengetahui jam operasionalnya maka jangan lupa agendakan dan membuat jadwal mengunjungi lokasi ini ya pada saat liburan.
Supaya kalian tidak tertinggal jam bukanya, maka cari saja penginapan berupa hotel ataupun apartemen yang lokasinya tidak jauh dari jalan Asia Afrika Bandung ya.
Bangunan Sekitar Jalan Asia Afrika
Jangan pernah takut merasa bosan ketika berkunjung ke jalan ini karena banyak hal bisa dilakukan bersama keluarga ataupun teman.
Bahkan untuk kalian yang ingin melakukan wisata kuliner sangat bisa, dikarenakan banyak tempat makan enak di sekitarnya.
Bagi kalian yang sengaja datang ke Bandung hanya untuk menikmati lingkungan di jalan ini tentunya harus mengetahui apa saja bangunan yang ada di sekitarnya.
- Gedung Merdeka
Bangunan pertama sudah pasti sangat familiar dan terdengar tidak asing apa lagi kalau bukan Gedung Merdeka.
Gedung yang menjadi saksi bisu dari penyelenggaraan Konferensi Asia Afrika (KAA) tahun 1955 memang sangat ikonik.
- Titik Nol Bandung
Bangunan lain yang tidak kalah ikoniknya dengan Gedung Merdeka yaitu Titik Nol Bandung.
Lokasinya berada pada bagian depan Kantor Dinas Bina Marga Bandung, jadi untuk menemukan lokasi ini tidak terlalu sulit.
- Masjid Agung & Alun-Alun Bandung
Setelah puas berwisata sejarah ke berbagai macam museum yang ada di sekitar jalan ini, maka sudah waktunya kalian memuaskan batin dengan berwisata religi.
Wisata religi tadi bisa dilakukan dengan cara datang berkunjung ke Masjid Agung Bandung. Tidak hanya beribadah namun kalian juga bisa menikmati keindahan masjid yang sudah terkenal ini.
Bangunan lain yang tersedia yaitu Alun-Alun Bandung yang sudah sangat terkenal akan keindahannya. Kalian bisa duduk bersantai dan menikmati indahnya suasana Bandung.
Jadi tidak ada salahnya mengajak keluarga ataupun teman datang kesini bukan.
- Gedung Bank OCBC
Lokasi dari gedung ini sendiri pada bagian seberang Gedung Merdeka, yang mana gedung tersebut untuk saat ini dipergunakan untuk kantor Bank OCBC NISP.
Selain bangunan yang sudah disebutkan diatas, tentunya banyak bangunan lain di area jalan Asia Afrika Bandung yang bisa kalian kunjungi.
Jadi jangan pernah takut akan kehabisan stok tempat untuk berlibur. Informasi seputar jalan ini mulai dari sejarah hingga bangunan yang ada di sekitarnya semoga bermanfaat bagi kalian yang berkunjung ke Bandung.
Jangan lupa juga untuk mengunjungi tempat wisata alamnya juga karena Bandung terkenal berbagai macam wisata alamnya yang banyak dikunjungi wisatawan.